Peserta dan narasumber dalam FGD Pemodelan System Dynamics berfoto bersama di akhir kegiatan. Foto: Safitry T./USAID SEGAR

Upaya mengintegrasikan pertumbuhan ekonomi dan menjaga lingkungan telah menjadi bagian dalam perencanaan nasional di Indonesia. Dalam rangka memperkuat hal tersebut, USAID SEGAR mendukung penggunaan system dynamics dalam pengembangan model untuk sektor kehutanan dan konservasi sumber daya air yang dikembangkan oleh Direktorat Kehutanan dan Konservasi Sumber Daya Air (KKSDA) Bappenas. Model system dynamics bertujuan untuk memperkuat pelaksanaan tugas dan fungsi Direktorat KKSDA Bappenas dalam merumuskan dan melakukan analisis arahan kebijakan dalam pengembangan dokumen RPJMN dan RPJPN mendatang.

Pada 16-17 Desember 2021, FGD Pemodelan System Dynamics untuk Pengembangan Model Kehutanan dan Sumber Daya Air Nasional telah dilaksanakan di Hotel Hemangini, Bandung. Sekitar 17 staf Bappenas serta tim tenaga ahli di bidang system dynamics berpartisipasi dalam FGD tersebut dengan berbagai narasumber yang berasal dari Kementerian/Lembaga seperti Kementerian Agraria Tata Ruang (ATR) dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), serta organisasi masyarakat sipil seperti Kemitraan dan WRI.

Melalui FGD ini, para narasumber menyampaikan informasi terkait dengan pencapaian indikator pembangunan pada RPJMN 2020-2024 serta isu strategis pembangunan kehutanan dan sumber daya air untuk aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. Dalam kegiatan tersebut, Direktorat KKSDA Bappenas juga mengevaluasi, merevisi, dan meningkatkan ketajaman kerangka sebab akibat dalam model awal yang telah disusun, serta memodelkan kebijakan kehutanan dan sumber daya air dan dampaknya terhadap pembangunan melalui pendekatan kesisteman.